Ah, kucing hebat itu pergi! Dikabarkan ia mengalami gangguan
ginjal sebelum malaikat menjemputnya pulang. Sayonara, Fukumaru.
Aku 'mengenal' Fukumaru saat masih bekerja di kantor
jejepangan. Mengumpulkan aneka artikel unik terkait Jepang. Dan banyak memang
yang terkait neko aka kucing. Selain Tama, sang kepala stasiun, juga kucing
putih dengan odd eye bernama Fukumaru ini.
Fuku artinya keberuntungan; maru artinya lingkaran atau
bulat. Fukumaru memang menjadi lingkaran keberuntungan (atau keberuntungan yang
bulat?) buat Misao, perempuan Jepang yang sudah ditinggal pergi suaminya. Ia
temukan Fukumaru kecil, hidup sendiri di luar sebagai kucing liar. Nenek Misao
merawatnya hingga tumbuh besar dan menjadi kawan setianya.
Di usianya yang sudah 90-an tahun, Nenek Misao masih sehat
dan aktif. Ia melakukan banyak aktivitas d rumah dan kebun miliknya. Fukumaru
mengikuti, ke mana pun si nenek pergi. Mereka sungguh tak terpisahkan.
Pemandangan indah itu tak luput dari mata cucu Nenek Misao, Miyoko Ihara, yang
adalah seorang fotografer. Ia mengabadikan interaksi indah sang nenek dengan
kucingnya dalam berbagai kegiatan bersama mereka. Foto-foto yang bercerita itu
pun ia terbitkan, Misao to Fukumaru (Misao the Big Mama and Fukumaru the Cat)
pada tahun 2011. Kumpulan foto yang disukai dan menginspirasi banyak orang.
Sayonara, Fukumaru neko... Sehat selalu, Nenek Misao..
%20Kucing%20Dianggap%20Hama.png)
No comments